Widget edited by super-bee

Goresan Cah Melayu

Minggu, 09 Desember 2012

Menunggu Rekor MURI dari Pak Annas

Dulu, predikat kepala daerah termuda se Indonesia sempat disandang Riau, saat Yopie Arianto, dilantik menjadi Bupati Indragiri Hulu pada 3 Agustus 2010. Saat itu umurnya baru menginjak 30 tahun tiga bulan 23 hari. Maka Yopi pun mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai kepala daerah termuda.

Yopi Arianto

Namun satu bulan kemudian, beralih kepada Mardani H Maming. Ia dilantik menjadi Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), saat usianya baru menginjak 29 tahun. Lebih muda satu tahun dari Yopi.

Itu untuk rekor kepala daerah termuda. Terus bagaimana untuk rekor kepala daerah tertua?, hehehehe, jika ada termuda, tentu ada predikat tertua.

Hasil browsing yang saya lakukan, ditemukan kepala daerah tertua di sandang H Muhammad Ridwan Suwidi dan diurutan kedua H Annas Maamun. Berita saya kutip dari www.republika.co.id.

Annas Maamun (utusanriau.com)


H Muhammad Ridwan Suwidi, adalah Bupati Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, dan kini masih aktif dengan usia 76 tahun. Sementara Annas Maamun, Bupati Rokan Hilir, Provinsi Riau, baru menginjak usia 72 tahun. Artinya terpaut 4 tahun, kalau tidak, kepala daerah tertua berasal dari Riau, hehehe, nyarisss...

Tapi tunggu dulu, itu untuk kepala daerah level bupati, bagaimana untuk level provinsi?. Saya coba cari-cari info lewat MBAH GOOGLE.COM. Sayang, saya tidak menemukan berita terkait soal gubernur tertua di Indonesia.

Tapi apakah Gubernur tertua akan lahir dari Provinsi Riau? Hehehehe, bisa saja. Sebab Golkar Riau, disebut-sebut bakal mengusung Annas Maamun sebagai calon Gubernur Riau, pada Pilkada Riau 2013 mendatang.

Jika akhirnya kelak terpilih jadi gubernur, maka (mungkin), gubernur tertua se Indonesia, berasal dari Riau. Kalau begitu, dapat rekor MURI lagi dunk, sebagai gubernur tertua di Indonesia..asyikkk!!!

Menariknya, umur Annas Maamun boleh tua, tapi faktor kesehatan dan kelincahan layak disandingkan dengan orang-orang yang lebih mudah. Itu kata-kata dari orang terdekat Annas yang pernah saya dengar lho. Tapi saya sendiri belum pernah melihat jejak rekam medisnya. Semoga saja benar adanya, amin...

Terlepas dari itu, tak ada yang bisa menebak nasib orang. Peluang Annas Maamun untuk bisa menjadi orang nomor satu di Riau, menggantikan Gubernur HM Rusli Zainal sangat terbuka lebar. Sebab diusung partai besar Golkar dan punya basis massa yang militan.

Kalau di singgung soal pengalaman, jangan ditanya, mungkin beliau termasuk daftar tokoh yang PALING berpengalaman di kacah politik lokal. Saat Kabupaten Rokan Hilir masih menjadi bagian dari Kabupaten Bengkalis, ia pernah menjabat Ketua DPRD Bengkalis.

Pasca mekar dan Rokan Hilir terpisah dari Kabupaten Bengkalis, ia kembali menjabat posisi ketua di dewan setempat. Kemudian menjadi kepala daerah lewat pemilihan langsung kepala daerah Rokan Hilir pada 2006 lalu.

Jabatan kepala daerah kembali disandagnya, lewat pilkada 2011. Kren habis..!!! tua-tua keladi, makin tua makin kren...hehehe, sorry g nyambung.

Tapi yang jelas, sekarang Annas masih tercatat sebagai bupati aktif di Rokan Hilir, dan baru saja dilantik menjadi Ketua Umum DPD Golkar Riau. Sebelumnya juga menjabat Ketua Golkar, tapi untuk level DPD II Kabupaten Rokan Hilir. Anas pun disebut-sebut siap bertarung untuk kursi Gubernur Riau, lewat Pilkada 2013 mendatang.

Jika retak tangannya baik, maka sangat terbuka, Annas bisa meraih jabatan itu. Maka siap-siap pula, MURI kembali pecah di Riau. Jika dulu dipecahkan Yopi Arianto sebagai bupati termuda, maka terbuka lebar Gubernur tertua akan pecah di Riau.

Terus mesti bilang WOW GITU....!!! hehehe..Amin kan saja. Semoga niat baik Pak Annas Maamun dijabah oleh Allah SWT, menjadi Gubernur Riau, AMIN YAROBBALALAMIN...(*)

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

TERIMA KASIH KOMENTARNYA, SEMOGA BERMANFAAT

Keliling Riau Copyright © 2011 | Template created by O Pregador | Powered by Blogger